HERI KUSNADI ( 081919413345 )

Di mohon tinggalkan pesan dan komentar.

HERI KUSNADI ( 081919413345 )

Di mohon tinggalkan pesan dan komentar.

HERI KUSNADI ( 081919413345 )

Di mohon tinggalkan pesan dan komentar.

HERI KUSNADI ( 081919413345 )

Di mohon tinggalkan pesan dan komentar.


KLIK BISNIS USTAD YUSUF MANSUR

Selasa, 07 Desember 2010

laporan ppl


LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN INDIVIDU


Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Praktek pengalaman lapangan (PPL)
Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Wilayah Jambi di Sungai Penuh

DISUSUN OLEH :
NAMA                        : HERI KUSNADI
NPM               : 0710253745013
JURUSAN       : S1 BAHASA INGGRIS
LOKASI PPL    : SMA NEGERI 2 SUNGAI PENUH


Sungai Penuh,           Desember 2010
Dosen Pembimbing                                                             Guru Pamong


Drs. SAIFUL  ASWIR                                                               ERWIN S.Pd
NIP.                                                                             NIP. 19620908 198803 1 006
Mengetahui
Kepala Sekolah SMA N 2 Sungai Penuh

Drs. ASHARI, MM
NIP. 19601008 198403 1 005

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, alhamdullillah laporan observasi ini dapat penulis selesaikan. Atas berkah dan rahmatNya pula penulis dapat menyelesaikan praktek pengalaman lapangan (PPL) di SMAN 2 sungai penuh. Shalawat serta salam penulis berikan untuk nabi muhammad SAW, yang telah memberikan petunjuk kepada umat manusia untuk menempuh jalan yang diridhoi Allah SWT.
Adapun tujuan observasi di SMA Negeri 2 Sungai Penuh adalah untuk lebih mengetahui dan mengenal lingkungan sekolah baik dari segi belajar mengajar, sarana prasarana maupun hal lain yang terkait dengan SMA Negeri 2 Sungai Penuh, sehingga Penulis lebih mudah berinteraksi dan berkomunikasi selama kegiatan praktek pengalaman lapangan (PPL) berlangsung.
Ucapan terima kasih Penulis sampaikan kepada guru pamong yang telah banyak membantu penulis dalam pembuatan laporan observasi ini, serta segala pihak yang telah turut membantu baik moril maupun materil, semoga bantuan, dorongan dan petunjuk serta bimbingan yang telah diberikan menjadi amal ibadah dan mendapat balasan yang baik pula dari Allah SWT.

Sungai penuh, 20  desember 2010
Penulis


HERI KUSNADI


DAFTAR ISI

LEMBARAN PENGESAHAN…………………………………………………1
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….2
DAFTAR ISI………………………………………………………………………..3
BAB I PENDAHULUAN
A.           1.1 Analisis  Situasi…………………………………………….....4
B.           1.2 Perumusan  Program  Dan  Rancangan  Kegiatan Program Ppl….5
           
BAB II ISI
A.        2.1 Perencanaan………………………………………….6
        B.       2.2 Pelaksanaan ………………………………...........6
        C.      2.3 Analisis Hasil ……………………………...........7
           
BAB III PENUTUP
A.        3.1 Kesimpulan………………………………………………………..9
B.         3.2 saran…………………………..……………………….………………9
           




BAB I
PENDAHULUAN

Pemantapan Praktek Lapangan (PPL) dalam program S1-Pendidikan Bahasa Inggris merupakan salah satu upaya atau program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memantapkan potensinya sebagai calon guru sekolah menengah atas yang professional, hal ini dilaksanakan dalam rangka menyiapkan dan meningkatkan mutu pembelajaran di kelas saat menempatkan diri sebagai seorang guru.
            Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) mempunyai arti yang sangat penting bagi mahasiswa karna dapat meningkatkan kerjasama antar mahasiswa sehingga saling memberi dan menerima pengalaman belajar dalam memecahkan hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas.
A.     Analisis  Situasi
Kegiatan PPL tahun 2010 diselenggarakan mulai tanggal 20 oktober dan berakhir tanggal 20 desember  2010.  Lokasi pelaksanaan kegiatan  PPL STKIP tahun 2010 yang di Percayakan kepada Penulis adalah SMA Negeri 2 Sungai Penuh.
SMA Negeri 2 Sungai Penuh terletak di JL.RE. Marta Dinata berjarak sekitar 2km dari pusat kota sungai penuh, letaknya sangat strategis karena terletak di pinggir jalan menuju arah Sungai Penuh dari arah desa Kumun, dekat dengan Kantor Kapolres Sungai Penuh. SMA Negeri 2 Sungai Penuh ini, berdiri pada tahun 1978 diatas tanah petak persegi empat.


Berikut beberapa data mengenai SMA Negeri 2 Sungai Penuh, yaitu :
1.      Kondisi Fisik Sekolah
. Didalam gedung terdapat beberapa fasilitas yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Fasilitas yang dimiliki oleh SMA Negeri 2 Sungai Penuh dikatakan sudah baik dan layak untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. Adapun fasilitas atau sarana yang ada di SMA Negeri 2 Sungai Penuh adalah sebagai berikut :
Secara umun gedung SMA Negeri 2 Sungai Penuh terdiri dari
a.       Ruang Kepala Sekolah
Ruang Kepala Sekolah Terletak di antara Ruang TU dan Ruang wakil Kepala Sekolah.
b.      Ruang Wakil Kepala Sekolah
Ruang Wakil Kepala Sekolah Terletak Di Sebelah Ruang Kepala Sekolah dan berdampingan dengan lorong gerbang masuk sekolah
c.       Ruang Guru
Ruang guru terletak di sudut pojok sekolah dan di antara kelas XII ips 1 dan Kelas Xb
d.      Ruang kelas
Sekolah ini memiliki sembilan belas ruang kelas yang masing-masing terdiri dari kelas sepuluh  (7 kelas), kelas sebelas (6 kelas) , kelas dua belas (6 kelas). Yang rata-rata jumlah siswa perkelas sekitar 35 siswa.
e.       Perpustakaan
Perpustakaan SMA Negeri 2 Sungai Penuh Terletak di samping kanan depan sekolah, yang mempunyai koleksi buku yang bisa dikatakan cukup dan mempunyai buku yang bervariasi diantaranya buku-buku penunjang kegiatan belajar, buku bacaan,  yang bersifat keagamaan, social, dan ilmu pengetahuan.



f.        Ruang komputer
Terdapat ruang computer dengan jumlah computer sebanyak 20 unit, namun yang masih dapat dioperasikan hanya tinggal 7 unit, sedangkan yang lainnya rusak, selain itu juga terdapat terdapat fasilitas internet di ruang lab multimedia yang seluruh unit computer bisa di operasikan.
g.       Mushola
SMA Negeri 2 Sungai Penuh juga mempunyai musholah yang terletak di antara ruang osis dan kelas XI ipa 2 dan bernama Mushola Nurul Haq.
h.       UKS
Ruang UKS SMA Negeri 2 Sungai Penuh terletak diantara labor multi media dan ruang BK, dengan didalamnya mempunyai fasilitas berupa tempat tidur lengkap dengan bantal dan selimutnya,  dan ada juga obat-obatan yang tersusun rapi didalam kotak P3K.
i.         Media
Media pembelajaran yang terdapat di SMA Negeri 2 Sungai Penuh ini berupa beberapa unit Infokus,  alat praga IPA, alat Praga Matematika, alat Praga IPS serta media-media lain yang mempermudah guru dalam penyampaian materi pembelajaran.
j.        Fasilitas olahraga
Fasilitas olahraga yang dimiliki antara lain : 1 lapangan Basket,1 lapangan volley, seperangkat peralatan permainan volly, net bola volly, dan seperangkat alat permainan basket. Dan  lapangan tersebut terletak di tengah  sekolah dan biasa juga digunakan untuk upacara bendera bersama setiap hari senin.

k.      Parkiran
Parkiran untuk kendaraan bermotor milik guru berada di depan ruang Labor Bahasa, sementara untuk pakiran sepeda siswa-siswi SMA Negeri 2 Sungai Penuh mereka menggunakan halaman  sekolah sebagai tempat pakir sepeda motor  mereka.
l.         Ruang Tata Usaha
Ruang tata usaha terletak di sebelah ruang kepala sekolah. ruang TU ini dilengkapi dengan fasilitas berupa beberapa komputer dan Printer dalam kondisi yang siap pakai sehingga memudahkan petugas TU dalam melaksanakan Kerjanya.

m.     Rumah Penjaga sekolah
Rumah penjaga sekolah terletak dibelakang  labor fisika.



2.      Kondisi Non –Fisik Sekolah
Kondisi non fisik SMA Negeri 2 Sungai Penuh dapat dijelaskan sebagai berikut :
a.       Nama Sekolah        :  SMA Negeri 2 Sungai Penuh
b.      Alamat                   :  Jl . RE Martadinata
c.       Telpon                    :  (0748)21390
d.      Kode Pos               :  37114

B.     Perumusan  Program  Dan  Rancangan  Kegiatan Program PPL
Dalam kegiatan PPL di SMA Negeri 2 Sungai Penuh, Kerinci, Jambi ada beberapa kegiatan rancangan dan kegiatan PPL yang akan dilaksanakan, yaitu:
a.       Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sebelum melakukan praktek mengajar, penulis membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai dengan materi yang akan di ajarkan.





BAB II
PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

A.     PERENCANAAN
1.      Praktek pengalaman lapangan terbimbing
Praktek mengajar terbimbing adalah praktek mengajar yang mengupayakan agar mahasiswa  calon guru dapat menerapkan kemampuan mengajar secara utuh dan terintegrasi dengan  bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing.

Pelaksanaan praktek mengajar terbimbing di SMA Negeri 2 Sungai Penuh dilaksanakan oleh penulis dalam kelas, sesuai dengan jadwal mengajar sesuai dengan materi yang akan diajarkan, dengan dibimbing oleh Guru Pamong yang bersangkutan. Satu kelas dipegang oleh penulis  yang langsung didampingi oleh Guru Pamong yang bersangkutan, yang dimana Guru Pamong tersebut membantu memanajemen kelas selama penulis mengajar .

Adapun perencanaan yang disiapkan oleh praktikan adalah sebagai berikut:
a.       Merancang pelaksanaan pengajaraan sesuai dengan satuan pembelajaran, standar kompetensi dan kompetensi dasar.
b.      Merancang dan mempersiapkan media sebagai bahan dan alat bantu dalam proses pembelajaran.
c.       Memilih metode yang tepat dan sesuai dengan materi yang akan disampaikan serta kondisi perkembangan perserta didik.
Sebelum melakukan kegiatan ini, penulis terlebih dahulu mengkonsultasikan baik mata pelajaran maupun materi yang  akan disampaikan, serta  media atau metode yang akan digunakan. Selain mengkonsultasikan beberapa hal tersebut penulis juga menggali informasi keadaan kelas serta perkembangan perserta didik. Setelah melewati fase – fase tersebut maka penulis siap mengajar di dalam kelas dengan didampingi guru pamong yang bersangkutan.
2.      Praktek pengalaman lapangan mandiri
Setelah dirasa cukup dalam praktek terbimbing maka penulis diwajibkan untuk praktek mandiri. Guru Pamong memberikan tugas kepada penulis dan plaksanaan juga diserahkan sepenuhnya.

Adapun perencanaan yang disiapkan oleh penulis sama dengan perencanaan diwaktu praktek terbimbing, adalah sebagai berikut :
a.       Merancang pelaksanaan pengajaraan sesuai dengan satuan pembelajaran, standar kompetensi dan kompetensi dasar.
b.      Merancang dan mempersiapkan media sebagai bahan dan alat bantu dalam proses pembelajaran.
c.       Memilih metode yang tepat dan sesuai dengan materi yang akan disampaikan serta kondisi perkembangan perserta didik.
Setelah persiapan selesai praktikan tetap mengkonsultasikan dengan guru pamong yang bersangkutan. Akan tetapi perbedaan dalam pelaksanaannya ialah penulis tidak lagi didampingi oleh guru pamong, melainkan penulis melaksanakan pengajaran sendiri di dalam kelas. Dengan kata lain penulis benar-benar dilatih memanajemen kelas dan menyampaikan materi sendiri sesuai dengan kemampuannya tampa adanya pendamping di dalam kelas.

3.      Ujian praktek pengalaman lapangan
Kegiatan praktek pengalaman lapangan di SMA Negeri 2 Sungai Penuh diakhiri dengan ujian praktek mengajar. Ujian praktek mengajar adalah untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam mengajar. Ujian praktek mengajar dimaksudkan untuk mengukur kemampuan mengajar dan menetapkan keberhasilan mahasiswa dalam melaksanakan latihan mengajar.
Adapun ujian praktik lapangan dilaksanakan sebanyak lima kali, dengan pengalaman selama praktik terbimbing maupun mandiri penulis mempersiapkan secara optimal dan maksimal baik dari persiapan maupun pada saat pelaksanaan pengajaran. Dalam ujian penulis dinilai langsung oleh guru pamong bersama dengan dosen pembibing lapangan selama proses pembelajaran berlangsung. Aspek yang dinilai dari penulis adalah kejelasan RPP, proses selama PBM, kompetensi kpribadian dan kompetensi social.

B.                                                                                                                                  PELAKSANAAN
Dalam kegiatan PPL di SMA Negeri 2 Sungai Penuh ada beberapa kegiatan PPL yang dilaksanakan, yaitu sebagai berikut :
1.      Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sebelum melakukan praktek mengajar, penulis membuat RPP sesuai dengan kompetensi yang akan diajarkan. Dalam hal ini penulis sebelum mengajar mengkonsultasikan materi pembelajaran dengan guru kelas yang bersangkutan.
2.      Praktek Mengajar
Pratik mengajar dibagi menjadi dua kategori, yaitu :
a.       Praktek pengalaman lapangan terbimbing
 Praktek mengajar terbimbing adalah praktek mengajar yang mengupayakan agar mahasiswa  calon guru dapat menerapkan kemampuan mengajar secara utuh dan terintegrasi dengan  bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing.

Pelaksanaan praktek mengajar terbimbing di SMA Negeri 2 Sungai Penuh dilaksanakan oleh penulis di dalam kelas, sesuai dengan jadwal mengajar sesuai dengan materi yang akan diajarkan, dengan dibimbing oleh guru pamong yang bersangkutan. Satu kelas dipegang oleh penulis  yang langsung didampingi oleh guru pamong yang bersangkutan, yang dimana guru pamong tersebut membantu memanajemen kelas selama penulis mengajar .
b.      Praktek pengalaman lapangan mandiri
Praktek mengajar mandiri adalah praktek mengajar yang dilakukan oleh praktikan tampa ada pendampingan oleh guru pamong. Hal ini dilakukan dengan maksud agar penulis belajar bagaimana memanajemen kelas dengan baik sehingga apa yang disampaikaan ketika proses belajar mengajar berlangsung dapat diterima oleh siswa.
c.       Jadwal dan Materi pembelajaran Praktik Mengajar Yang Dilaksanakan Oleh Praktekan selama Mengikuti kegiatan PPL di SD Negeri Condongcatur adalah sebagai berikut :

Pertemuan Ke
Hari/Tanggal
Kelas
Mata Pelajaran/ Materi
1 Terbimbing
Senin /27-09-2010
Xb

2 Mandiri
Kamis /30-09-2010
Xb

3Mandiri
Rabu / 13-10-2010
Xa

4 Terbimbing
Kamis/14-10-2010
Xb

5 Mandiri
Rabu /20-10-2010
Xa

6 Mandiri
Kamis/21-10-2010
Xb

7 Mandiri
Rabu /27- 10-2010
Xa

8 Terbimbing
Kamis /28-10-2010
Xb

9 Mandiri
Rabu/04-11-2010
Xa

10 Mandiri
Kamis /05-11-2010
Xb

11 Mandiri
Rabu /11-11-2010
Xa

12 Terbimbing
Kamis/12-11-2010
Xb

13 Mandiri
Rabu /18-11-2010
Xa

14 Mandiri
Kamis /19-11-2010
Xb

15 Mandiri
Rabu /25-11-2010
Xa

16 Mandiri
Kamis /26-11-2010
Xb

17 Mandiri
Rabu /02-12-2010
Xa


Selain mengajar di kelas Xa dan Xb, penulis juga sering mengajar di kelas XI dan XII baik pelajaran yang penulis bidangi maupun pelajaran yang lain.
3.      Ujian Pratik Mengajar
Kegiatan praktek pengalaman lapangan di SMA Negeri 2 Sungai Penuh diakhiri dengan ujian praktek mengajar. Ujian praktek mengajar adalah untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam mengajar. Ujian praktek mengajar dimaksudkan untuk mengukur kemampuan mengajar dan menetapkan keberhasilan mahasiswa dalam melaksanakan latihan mengajar.
Adapun pelaksanaan ujian praktek yang telah penulis laksanakan adalah:
1)      Hari/tanggal            : senin
Kelas/semester       : Xb / ganjil
Mata Pelajaran       : Bahasa Inggris
Materi Pokok:        : Noun Phrase
Alokasi Waktu       : 2x 45menit
2)      Hari/tanggal            : Kamis
Kelas/semester       : Xb / ganjil
Mata Pelajaran       : Bahasa Inggris
Materi Pokok         : Past Tense
Alokasi Waktu       : 2x 45menit

3)      Hari/tanggal            : Kamis
Kelas/semester       : Xb / ganjil
Mata Pelajaran       : Bahasa Inggris
Materi Pokok         : Past Continouse Tense
Alokasi Waktu       : 2x 45menit
4)      Hari/tanggal            : Kamis
Kelas/semester       : Xb / ganjil
Mata Pelajaran       : Bahasa Inggris
Materi Pokok         : Procedure Text
Alokasi Waktu       : 2x 45menit

C.     ANALISIS HASIL
Rencana-rencana yang telah disusun oleh penulis dapat dilaksanakan dengan baik. Sehingga kegiatan praktikan pengalaman lapangan  (PPL) dapat dianalisis sebagai berikut :
1.      Pengalaman PPL
Ada berbagai hal yang dapat menambah pengalaman selama melaksanakan PPL di SMA Negeri 2 Sungai Penuh, yakni adalah sebagai berikut:
a.       Pelaksanaan tahap pengenalan lapangan memberikan banyak pengetahuan dan pemahaman pada penulis serta memberikan wawasan terhadap berbagai karakteristik komponen pendidikan, iklim, nilai dan norma yang ada di sekolah menengah atas.
b.      Pelaksanaan praktek mengajar terbimbing telah banyak memberikan pengalaman terhadap penulis dalam kaitanya dengan tugas guru sebagai pengajar. Pengalaman tersebut meliputi pengkajian GBPP, pengembangan materi pembelajaran, penyusunan persiapan mengajar   (RPP), pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, memberi bimbingan kepada siswa serta melakukan evaluasi.
c.       Pelaksanaan praktek mengajar mandiri, pengalaman ini berkaitan tentang bagaimana melaksanakan tugas guru disekolah menengah atas dalam mengajar dan mendidik siswa dari awal masuk sampai jam sekolah selesai. Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada penulis untuk seolah-olah menjadi guru yang sebenarnya.
d.      Praktek persekolahan, dengan diadakan praktek persekolahan penulis dapat mengenal, memiliki kemampuan dan keterampilan dalam melakukan kegiatan-kegiatan sekolah selain proses belajar mengajar yang diadakan di dalam kelas.


2.      Hambatan yang dialami
Selain mendapat pengalaman dan pengetahuan selama PPL penulis juga mengalami hambatan disaat melaksanakan PPL, adapun hambatan yang dialami adalah sebagai berikut :
a.       Dalam menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran dan media yang dipakai saat pelaksanaan praktek mengajar.
b.      Memanajemen kelas, pada saat pembelajaran siswa-siswi kurang memperhatikan instruksi dan menyebabkan penguasaan kelas agak sulit diatur.
Dari beberapa hambatan yang penulis utarakan diatas, usaha yang dilakukan oleh penulis untuk mengatasi hambatan tersebut adalah sebagai berikut :
a.       Penulis meminta materi pembelajaran 1 atau 2 hari sebelum penulis melaksanakan pembelajaran dikelas dan sekaligus mengkonsultasikan kepada guru pamong bersangkutan.
b.      Penulis berusaha mencari metode mengajar yang lebih menarik dan menyiapkan media yang bisa melibatkan siswa dalam proses pembelajaran seperti media infokus dan laptop.






BAB III
PENUTUP

A.     Kesimpulan
Berdasarkan praktek mengajar yang telah penulis lakukan dan juga data-data yang diperoleh selama melaksanakan PPL di SMA Negeri 2 Sungai Penuh, maka dapat disimpulkan hasil yang diperoleh selama melaksanakan PPL  antara lain adalah sebagai berikut:
1.      Praktek pengalaman lapangan, khususnya praktek mengajar merupakan pengalaman yang sangat berharga dan bermanfaat bagi penulis sebagai calon guru.
2.      Penguasaan materi bagi seorang guru bidang studi belum cukup untuk menentukan keberhasilan dalam mengajar, tanpa didukung cara atau metode penyampaiaan yang sesuai.
3.      Mahasiswa yang melakukan praktek pengalaman lapangan dituntut agar memiliki kompetensi yang harus dimiliki, yaitu : Kompetensi pendagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan kompetensi sosial.
4.      Semakin banyak praktek yang berhadapan langsung dengan siswa semakin banyak pengalaman yang didapat.
B.     Saran
1.      Pihak Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan STKIP-M
a.       Pihak STKIP-M diharapkan dapat memberikan pembekalan yang cukup sebelum mahasiswa calon guru melaksanakan praktek pengalaman lapangan. Disisi lain bimbingan dari pihak STKIP-M  hendaknya juga dilakukan di sekolah yang dimana praktekan mengajar, dengan kata lain Dosen Pembimbing melakukan pengawasan secara langsung dilapangan, sehingga mahasiswa mendapatkan masukan (kritik dan saran) tidak hanya dari guru pamong dan pihak sekolah saja, melainkan dari dosen pembimbing juga.
b.      Keberhasilan pelaksanaan PPL merupakan tanggung jawab bersama antara mahasiswa praktekan, sekolah tempat praktek, maupun pihak STKIP-M dan semua pihak yang bersangkutan. Oleh karna itu dalam upaya meningkatkan kualitas PPL ini sebaiknya diperlukan adanya kerjasama yang baik antara semua komponen yang yang terlibat didalamnya. Hal ini dimaksudkan agar adanya peningkatan peran dan fungsi masing-masing komponen.

2.      Pihak Sekolah
a.       Dalam upaya meningkatkan kualitas PPL, kiranya perlu adanya suatu rancangan program untuk mengoptimalkan fungsi dan peran mahasiswa praktekan bagi pengembangan dan fungsi masing-masing komponen.
b.      Fasilitas yang ada disekolah, misalnya : perpustakaan, ruang UKS, dan fasilitas pembelajaran  hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh siswa sekolah sehingga dapat meningkatkan kualitas siswa.
3.      Mahasiswa PPL
a.       Perlu penguasaan materi, mata pelajaran tertentu, misalnya bahasa inggris sehingga dalam praktek mengajar dapat berjalan dengan baik.
b.      Menjaga nama baik almamater dan memiliki kepribadian yang baik dan luhur.
c.       Bersikap disiplin dan tetap mengikuti kegiatan PPL, sampai penarikan kembali mahasiswa PPL.